Saturday, 22 December 2012

Selamat Hari Ibu

Hari ini mungkin salah satu hari yang spesial dalam satu tahun ini. Ingatkah hari apakah hari ini? Hari Ibu. Iyap!! Ibu. Yah tau sendiri kan tanpa aku jelasin juga pasti udah tau dengan sendirinya. Bagaimana perasaan kita ketika mendengar kata 'Ibu'? ada getaran-getaran tertentu gitu ya. Mungkin berfrekuensi tinggi gitu. hehe.
Hanya mendengar kata 'Ibu' saja kita bisa sampai meneteskan airmata karena ketika mendengarnya lalu kita flashback-ing dan mengingat-ingat begitu banyak jasa ibu, ketulusan, kebaikan, serta kelembutannya untuk kita sedangkan apa balasan kita? terkadang kita membentaknya, mendiamkan beliau ketika beliau mencoba meminta kita melakukan suatu hal kecil. Jika ingat itu semua berapa banyak dosa yang diperbuat padahal sudah jelas-jelas surga di telapak kakinya. *wesseehh malah ESQ*



Aku itu tipe orang yang gak bisa ngungkapin rasa sayang ke orang-orang yang aku sayang. Meskipun itu kepada seorang Ibu. Aku itu orangnya selalu kalah telak sama gengsi. Kalau gengsi udah mendominasi, yasudahlah. Mungkin terkesan cuek karena susah mengungkapkan rasa sayang, but if you know me so well, you'll know that I love you so damn much as much as the sky :p
Ngucapin selamat ulang tahun buat anggota keluarga aja hanya ngomong, 'selamat ulang tahun' dengan ekspresi datar terus jabat tangan dan cipika cipiki terus udah. Cuek? Ya memang beginilah kalau gengsi sedang mendominasi.
Seperti sekarang ini. Aku bingung mau apa untuk hari ibu tahun ini. Aku bisa apa? Aku di Jogja sedangkan Ibu di Blora. Telpon? Gak mau. Bisa nangis aku. haha. cengeng.
Ambil solusi lain sih. Ngucapin via facebook. hehe. Keren kan ibuku punya facebook :p
Sebisa mungkin aku menulis kata-kata manis untuk ibuku. Melawan rasa gengsi melalui tulisan. Yah, aku sangat suka alternatif ini. Mungkin jika aku melakukannya langsung secara face to face, I'm in awkward moment. hihi. Iya. Pasti bakal canggung gitu terus ya jadi aneh. Makanya aku selalu suka mengungkapkan melalui tulisan. hehe.

Selamat hari Ibu, Ibuku, malaikatku yang cantik dengan segala ketulusan hatinya.
Thank's for everything that you gave to me. Sorry can't give it back to you, I'm in my way to make you proud of me someday.
Hanya kata 'terimakasih' dan 'maaf'' yang bisa aku ucapkan.
Ibu, wanita berwajah surga, malaikat tanpa sayap, dengan tegas aku mengatakan bahwa aku menyayangimu.


No comments:

Post a Comment